Saat ini, zaman telah berubah menjadi zaman serba canggih dan serba eletronik. Kegiatan mendongeng untuk anak-anak sudah kurang populer lagi. Sejak bangun sampai tidur, mereka dihadapkan pada tayangan televisi yang menyajikan beragam acara, mulai film, sinetron, kuis dan kebanyakan bukan tontonan yang layak untuk anak-anak. Kalaupun anak bosan dengan acara televisi, gadget menjadi "pelarian" untuk seperti bermain video game, mendengarkan musik, dll.
Padahal, ada suatu kegiatan yang dapat memberikan banyak manfaat, tidak hanya untuk anak tetapi juga untuk orang tua yang melakukannya. Kegiatan itu adalah mendongeng atau storytelling. Kegiatan ini dapat mempererat ikatan dan melatih komunikasi yang terjalin antara orang tua dan anak.
Menurut para pakar Psikologi, banyak manfaat yang digali dari kegiatan mendongeng. Antara lain :
1. Anak dapat mengasah daya pikir dan imajinasi
Ketika menonton televisi, belum tentu dapat meningkatkan daya pikir dan imajinasi. Karena anak hanya menerima informasi yang ada di layar. Jika anak diberi dongeng, ia dapat membentuk visualisasinya sendiri dari cerita yang didengarkan. Ia dapat membayangkan seperti apa tokoh-tokoh, situasi yang muncul dari dongeng tersebut.
2. Cerita atau dongeng merupakan media yang efektif untuk menanamkan berbagai nilai Moral dan Etika.
Pada cerita dongeng, sering ditemui adanya nilai moral dan etika. Misalnya nilai kejujuran, rendah hati, setia kawan, kerja keras, maupun nilai yang terkandung pada kegiatan sehari-hari. Anak juga dapat memahami mana yang perlu ditiru dan yang tidak boleh ditiru.
3. Menumbuhkan minat baca anak.
Setelah anak tertarik kepada dongeng yang telah diceritakan orang tua, anak diharapkan menumbuhkan ketertarikan pada buku. Karena anak dapat ingin tahu lebih banyak mengenai cerita maupun ilmu pengetahuan.
Selain tiga poin diatas, mendongeng juga memiliki manfaat-manfaat yang lain seperti:
- Efektif untuk meningkatkan human touch/kepekaan/sentuhan manusiawi pada anak.
- Dongeng menjadi alternatif lain untuk memberikan nasihat kepada anak
sehingga anak mau mendengarkan dan menurut apa yang dikatakan orang tua maupun guru
- Selain itu mereka akan belajar berempati terhadap lingkungan sekitar
dengan cerita dongeng yang isinya mendidik dan mengandung nilai-nilai
positif dalam kehidupan
Sampai disini pembahasan kami mengenai pentingnya storytelling/mendongeng bagi anak, semoga bermanfaat.
No comments:
Post a Comment